Kebakaran terjadi lagi di Makassar, Kamis (30/10), siang. Kali ini melanda Kelurahan Maccini Gusung, menghanguskan 46 rumah. Akibatnya, sekitar 200 jiwa kehilangan tempat berteduh. Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang ditaksir menyebabkan kerugian sekitar ratusan juta rupiah.
Lurah Maccini Gusung, Syaharuddin, mengaku masih mendata kerugian akibat musibah tersebut. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran yang terjadi di tengah terik panas matahari itu.
Musibah kebakaran ini adalah yang kedua kalinya dalam pekan ini di Makassar. Sehari sebelumnya, kebakaran juga terjadi di Jl Tamangapa Raya, Antang, Kecamatan Manggala yang menewaskan dua orang.
Kebarakan di Maccini Gusung menimpa warga di RT 019 dan RT 013, RW 04. Menurut salah seorang saksi, Agus, dia dikejutkan saat mendengar teriakan beberapa warga bahwa ada api yang membakar sebuah rumah.
Api cepat membesar karena selain terjadi di tengah teriknya matahari, pemdam kebakaran yang ditelepon juga telat tiba di lokasi kejadian.
Dua unit pemadam dan satu unit mobil tangki terpaksa dialihkan ke salah satu lapangan yang sering digunakan bermain bola untuk menyiram lokasi kebakaran di sisi timur.
Api baru bisa di jinakkan sekitar satu jam setelah kejadian. Petugas pemadam yang mengerahkan sekitar 12 unit mobil pemadam kebakaran dan mobil tangki air dibantu ratusan warga berjibaku memadamkan api.(Rusdy Embas)
Jumat, 31 Oktober 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar