Aparat Polresta Makassar Timur mengamankan dua remaja berusia 15 dan 16 tahun karena diduga terlibat jaringan pencurian sepeda motor dan kejatahan lainnya di daerah ini. Siapa dan bagaimana sehingga anak ini tertangkap?
Kedua warga itu bernama Adam (16) dan Ashar (15). Karena usianya belum genap 18 tahun, keduanya tergolong masih anak-anak. Kendati masih anak-anak kejahatan kedua anak ini bisa dipadankan dengan ulah penjahat dewasa.
Kedua bocah itu rupanya adalah jaringan pencuri sepeda motor dan jambret yang kerap beraksi di Kota Makassar. Saking seringnya, kedua bocah itu lupa sudah berapa kali mereka melakukan aksi kejahatannya tersebut.
Kasat Reskrim Polresta Makassar Timur AKP M Nur Akar yang dikutip Tribun Timur, Rabu (15/10), mengatakan, tersangka selama ini sudah lama diincar berdasarkan laporan masyarakat dan tersangka yang pernah kami tangkap sebelumnya.
Dari keterangan kedua anak itu, polisi kemudian menangkap Nasrullah (23). Warga Jl Baji Minasa, Makassar, ini diketahui adalah penadah yang selalu membeli barang-barang hasil curian kedua tersangka.
Nasrullah ditangkap hanya berselang sekitar sejam jam setelah Adam dan Azhar ditangkap. Masih pada hari yang sama, dari keterangan Nasrullah, polisi kemudian memperoleh informasi tentang siapa-siapa saja yang masuk di jaringan pencurian kendaraan bermotor tersebut.
Dua orang yang masuk dalam jaringan itu adalah Takim dan Zakir. Keduanya ditangkap di BTN Minasa Permai, Paccinongan, Kabupaten Gowa. Keduanya ditangkap sekitar pukul 05.00 wita atau sekitar dua jam setelah Adam dan Ashar ditangkap.
Pada 5 September 2008 lalu, beberapa motor hasil curian tersangka yang sudah dipreteli dijual di samping Gowa Mas Taksi (Gowa) dan di dekat Pasar Kerung-Kerung, Makassar.
Melihat penampilannya, sejumlah polisi sempat tak percaya bahwa Adam adalah pencuri motor yang sudah mahir. Pasalnya, wajah anak itu cukup rupawan. Warna kulitnya putih. Bak anak orang kaya. "Kalau dilihat mukan, kita mungkin tak menyangka dia sudah sering mencuri motor," ujar seorang polisi di Mapolresta Makassar Timur, kemarin.(Rusdy Embas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar