Jumat, 24 Oktober 2008
Pedagang Emas di Maros Dirampok
Penjual emas keliling menjadi korban aksi perampokan di Maros, sekitar 25 kilometer dari Kota Makassar. Peristiwa yang terjadi Jumat (24/10), sekitar pukul 06.45 ini menyebabkan korban bernama Saguni Dg Rala kehilangan 100 gram emas jualannya. Perampokan terhadap Dg Rala ini membuatnya harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salewangang Maros.
Penuturan keluarga korban bernama Fitri mengatakan, Saguni dirampok sejumlah pemuda di Desa Damai, Kecamatan Tanralili, saat dalam perjalanan menuju Pasar Kariango di Desa Sudirman untuk berjualan. Selain kehilangan 100 gram emas jualan dan uang tunai Rp 2 juta serta sebuah ponselnya, Saguni juga menderita luka-luka di sekujur tubuhnya.
Akibat luka parah di sekujur tubuhnya Saguni kini dirawat di Rumah Sakit Sakit Umum Daerah Butta Salewangang Maros.
Sebelum perampokan, Saguni dihalang di jalan oleh seorang pria. Setelah berhenti segerombolan pemuda yang mengendarai sepeda motor datang dan langsung menghantam Saguni.
Ini bukan kali pertama terjadi perampokan terhadap penjual emas di Maros. Beberapa waktu lalu Haji Monne juga dirampok. Nasib naas juga dihadapi Haji Sirih dan Puang Hannan yang semuanya merupakan pedagang emas keliling.
Kepala Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Mandai, Muhammad Arif, seperti diberitakan Tribun mengatakan, pelaku perampokan emas milik Saguni Dg Rala masih dalam tahap penyelidikan.(Rusdy Embas)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar